Bupati Pacitan, Indrata Nur Bayuaji, meresmikan Jembatan Gunungsari bersama beberapa proyek strategis daerah lainnya pada Senin (30/12/2024). Acara peresmian secara simbolis dilaksanakan di SMPN 1 Pringkuku.
Jembatan Gunungsari, yang pembangunannya dimulai sejak tahun 2017, dan sempat terhenti akibat pandemi Covid-19 ini, menyerap anggaran APBD Kabupaten Pacitan sebesar 27,8 M. Berkat komitmen dan kerja keras pemerintah daerah, proyek ini akhirnya terselesaikan di akhir masa kepemimpinan Bupati Indrata Nur Bayuaji. Jembatan ini diharapkan dapat meningkatkan konektivitas antar wilayah sekaligus mempercepat akses masyarakat ke berbagai fasilitas umum.
Dalam sambutannya, Bupati Indrata Nur Bayuaji menyampaikan rasa syukurnya atas rampungnya proyek ini. “Mudah-mudahan apa yang kita resmikan hari ini betul-betul membawa manfaat untuk kita semua, dan semoga proyek-proyek di Kabupaten Pacitan ke depan semakin banyak,” ungkapnya.
Senada dengan Bupati, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Pacitan, Suparlan, juga memberikan apresiasi terhadap semua pihak yang telah berkontribusi dalam penyelesaian proyek ini. “Jembatan Gunungsari adalah salah satu upaya nyata kami dalam mewujudkan infrastruktur yang mendukung pembangunan daerah. Terima kasih kepada semua pihak yang telah bekerja keras untuk menyelesaikan proyek ini. Kami akan terus berupaya menghadirkan infrastruktur yang berkualitas bagi masyarakat Pacitan,” tegas Suparlan.
Jembatan Gunungsari, bersama proyek strategis lainnya, merupakan bagian dari program pembangunan infrastruktur yang dirancang untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Pacitan. Keberadaan jembatan ini tidak hanya memperlancar arus transportasi, tetapi juga membuka peluang baru di sektor pariwisata, perdagangan, dan pertanian.
Dengan peresmian ini, pemerintah Kabupaten Pacitan berharap infrastruktur yang dibangun dapat digunakan dan dijaga dengan baik oleh masyarakat, demi kemajuan daerah.